Senin, 27 April 2015

Perbedaan penggunaan JSON and XML parsing pada Android



1.       Menjelaskan Perbedaan penggunaan JSON and XML parsing pada Android
Dalam membanding kan antara json dan XML mengambil kreteria beriku dalam membandingkannya.
·         Human readability. Mudah dibaca adalah kreteria yang penting karena dalam proses pembuatan dan mendebug akan memudahkan programmer. XML lebih mudah dibaca dan di debug dibanding kan JSON. Perhatikan dan bandingkan 2 contoh berikut
XML
1
2
3
4
<person>
   <firstname>Ibnu</firstname>
   <lastname>daqiqil</lastname>
</person>
JSON:
1
2
3
4

({
   "firstName" : "Ibnu",
   "lastName" : "Daqiqil"
});

·         Kemudahan dibuat disisi server. Artinya ada dukungan dari server side untuk menggenerate data dalam format tersebut. Di php pembuatan data berformat json jauh lebih mudah apalagi di php versi 5.2. Cukup dengan memanggil fungsi json_encode maka sebuah format JSON sudah dapat di buat. Contoh
XML
1
2
3
4
5
$doc = new DOMDocument( );
$ele = $doc->createElement( 'nama' );
$ele->nodeValue = 'Sensei Ninja PHP';
$doc->appendChild( $ele );
print $doc->saveHTML( );
JSON
1
2
$data = array ("nama" => "Sensei Ninja PHP");
print json_encode($data);

·         Kemudahan processing di client side.
Json sangat mudah di proses di client side trutama di javascript. contoh
1
2
var person = eval(xhr.responseText);
alert(person.firstName);
Simple saja.. dengan meng-”eval” sebuah string json maka akan berubah menjadi sebuah object javascript. berbeda dengan XML. harus diambil menggunakan proses DOM. contoh
1
2
3
var xml = xhr.responseXML;
var elements = xml.getElementsByTagName("firstName");
alert(elements[0].firstChild.textContent);
·         Debugging dan trouble-shooting sama-sama susah di debug. jadi harus dibaca satu2. jika XML error maka dia tidak bsa di tampilkan dengan baik. jika JSON akan muncul error di javascript anda

2. Menjelaskan Perbedaan antara penggunaan JSONArray and JSONObject
JSON Objek
JSON Objek merupakan pasangan data atara "key" dan "value" yang diapit dengan kurun kurawal "{}". Mungkin juga bisa diibaratkan seperti "variabel" dan "isinya" atau "kolom" dan "isinya". Format penulisannya yaitu "{key:value}" atau jika isinya dalam bentuk array "{key1:value1, key2:value2, key3:value3, ...}". Walaupun isinya seperti array, tetap saja disebut JSON Object. Jika data yang kita punya tunggal, maka kita bisa mengirimnya dalam bentuk JSON Object.
1.   // JSON Object
2.   {'id':1, 'nama':'Hanif', alamat:'Malang'}

JSON Array
JSON Array merupakan wadah dari JSON Object. Jadi bisa terdiri dari satu atau lebih JSON Object. Format penulisannya yaitu menggunakan kurung siku "[]", seperti [JSONObject] atau [ {key:value} ]. Untuk data yang banyak misalnya seperti ini, [{key1:value1, key2:value2, key3:value3, ...}, {key1:value1, key2:value2, key3:value3, ...}, {key1:value1, key2:value2, key3:value3, ...}, ...]. Untuk Contoh misalkan seperti dibawah ini:
1.  // JSON Array
2.  [ {'id':1, 'nama':'Hanif', alamat:'Malang'},  
{'id':2, 'nama':'Hanna', alamat:'Magetan'}, 
 {'id':3, 'nama':'Sopin', alamat:'Malang'} ]

Mail Server > Perbedaan SMPTN/POP3 dan IMAP



Pengertian POP3
      
Post Office Protocol version 3 (POP3) adalah sebuah protokol mail standar yang digunakan untuk menerima email dari server jauh ke klien email lokal. POP3 memungkinkan Anda untuk men-download pesan email pada komputer lokal Anda dan membacanya bahkan ketika Anda sedang offline.
Kelebihan :
·         Kelebihan utama POP mail adalah kemampuannya untuk dibaca secara offline (tidak harus terkoneksi ke internet).
·         Melalui e-mail berbasis POP3 akses internet pada saat mengirim dan menerima dapat dikurangi.
·         E-mail berbasis POP3 lambat.
·         Lebih mudah dalam pengarsipan, karena e-mail disimpan di komputer pengguna
·         Hanya dapat dibuka dari komputer pemakai saja.
Kekurangan :
·         Harus menggunakan e-mail client seperti Outlook Express, Eudora Mail, Mutt, dan lain-lain.
·         Hanya dapat mengakses e-mail dari komputer yang terinstal e-mail client, tidak bisa mengecek e-mail Kamu dari sembarang tempat.
·         Kapasitas :
Besarnya media penyimpanan yang dapat digunakan untuk menampung e-mail dapat tak terbatas, tergantung besarnya kapasitas pada komputer local.

Pengertian IMAP
IMAP (Internet Message Access Protocol) adalah protokol standar untuk mengakses/mengambil e-mail dari server. IMAP memungkinkan pengguna memilih pesan e-mail yang akan ia ambil, membuat folder di server, mencari pesan e-mail tertentu, bahkan menghapus pesan e-mail yang ada.
Kemampuan ini jauh lebih baik daripada POP (Post Office Protocol) yang hanya memperbolehkan kita mengambil/download semua pesan yang ada tanpa kecuali.
Internet Message Access Protocol merupakan salah satu dari dua protokol penerimaan email (email retrieval protocol). Juga dikenal dengan singkatan IMAP, Internet Message Access Protocol merupakan Internet protocol yang beroperasi pada Application layer.
Dengan IMAPmailbox dapat dibaca dan dikelola secara simultan (bersamaan) oleh sejumlah email client berbeda. IMAP seringkali digunakan oleh sebagian besar pengguna Internet untuk mendownload email dari web mail server.
Awalnya disebut sebagai Interim Mail Access Protocol, versi IMAP pertama telah menjalani beberapa revisi sejak dibuat pada tahun 1986. Saat ini disebut sebagaiInternet Message Access Protocol, versi IMAP ini merupakan versi IMAP keempat yang telah menjadi standar pada tahun 1994, dan dipublikasikan pada RFC 1730.
Pop Office Protocol (POP) merupakan Internet protocol umum lainnya untuk email retrieval. Sebagian besar email server dan email client mendukung baik IMAP dan POP sebagai pilihan lain terhadap protokol unik mereka sendiri. Dibandingkan dengan POP, IMAP memiliki beberapa keunggulan termasuk kemampuan untuk memuat bagian dari email ketimbang menunggu semua attachment di dalamnya. IMAP juga dapat juga menerima konten pesan menggunakan mekanisme MIME. IMAP client juga cenderung tetap dapat terhubung dengan mail server dalam periode waktu yang lebih lama, yang dapat meningkatkan response time secara keseluruhan.
Cara Kerja IMAP Dan PORT Yang Digunakan
Cara kerja IMAP adalah email client melakukan koneksi ke server email, lalu melakukan sinkronisasi folder. Apabila kita mengklik/ mengakses sebuah folder, maka daftar email berikut isinya juga didownload. Apabila kita menghapus sebuah email, maka email pada server juga dihapus. Dengan kata lain, protokol IMAP seakan-akan memindahkan semua isi mailbox kita ke e-mail clent kita sendiri.
Pada dasranya Protokol IMAP ini dirancang agar user dapat mengakses e-mail pada milbox serta dapat berinteraksi dengan server. PORT yang digunakan untuk protocol ini dalam bentuk TCP/IP yaitu pada PORT nomer 143. Protocol ini menggunakan koneksi yang terus menerus ke server. Ketika e-mail masuk maka anda akan melihat langsung di e-mail kmputer Client (dengan posisi online). Karena e-mail yang masuk ke server maka akan cepat masuk dan dapat segera dilihat juga di Client. Seringkali lebih cepat prosesnya dibandingkan jika menggunakan web interface sendiri yang mirip seperti Blackberry.
Namun untuk menggunakan IMAP anda harus menggunakan Koneksi Internet yang cukup baik atau dengan bandwidth yang lumayan besar. Bahkan dengan IMAP jika anda menggunakan 10 client interface web, missal menggunakan Netbook,Notbook,Dekstop, Ponsel danlain sebagainya maka semua akan memperlihatkan e-mail yang sama. Jika anda menggunakan banyak device untuk mengakses e-mail, maka pilihan yang tepat adalah menggunakan IMAP. Karena IMAP lebih baik dengan POP. Tapi IMAP biasanya digunakan untuk dalam jaringan LAN saja karena untuk kapasitas jaringan kecil akan lebih maksimal, jika untuk kapasitas yang lebih besar lagi pilihan yang tepat adalah menggunakan Protokol POP3.
Keuntungan utama dari IMAP
Ada beberapa keuntungan menggunakan IMAP.
1.       Memungkinkan Anda untuk mengakses pesan email Anda dari mana saja, melalui   banyak perangkat yang berbeda yang Anda inginkan.
2.       Hanya mendownload pesan ketika Anda klik di atasnya. Akibatnya, Anda tidak harus menunggu untuk semua pesan baru Anda untuk men-download dari server sebelum Anda bisa membacanya.
3.      Lampiran tidak otomatis di-download dengan IMAP. Akibatnya, Anda dapat memeriksa pesan Anda jauh lebih cepat dan memiliki kontrol yang lebih besar lampiran yang dibuka. Akhirnya, IMAP dapat digunakan secara offline seperti POP – pada dasarnya Anda dapat menikmati manfaat dari kedua protokol dalam satu.
Kelebihan :
·            Dengan IMAP, user dapat membuat, mengubah dan menghapus folder yang ada di server.
·            E-mail baru akan didownload dari server jika user ingin membacanya, sehingga e-mail juga dapat diakses dari tempat lain.
Kekurangan :
·              Server layanan e-mail memerlukan kapasitas resource yang agak tinggi.

Pengertian SMTP
Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) adalah protokol standar untuk pengiriman email di Internet. SMTP menggunakan TCP port 25 atau 2525 dan kadang-kadang Anda dapat memiliki masalah untuk mengirim pesan Anda jika ISP Anda telah menutup port 25 .

Kelemahan besar SMTP adalah tidak tersedianya prosedur otentifikasi sehingga setiap pengguna dapat mengirim e-mail melalui SMTP Server sebuah ISP. Akibatnya, e-mail spam menjadi berkembang. Biasanya, ISP meminta otentifikasi melalui POP3 Server. Bila otentifikasi berhasil, pengguna tersebut dapat menggunakan SMTP Server untuk mengirim e-mail.
Untuk dapat mengirim dan menerima e-mail, e-mail client harus dikonfigurasi dengan benar pada menu setting server POP3/IMAP dan server SMTP.



Description: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuYsGDvn0ni7ZhO32aVkzHCUsOD_un6qXo3EEnWWLW9IkVBb6h62vFV357o3h4HRknHblcnyTwLax-lzvGUTT9CZMvgjLbttifkTH6FXebPI8E0fzE1a89dG70NAiNdt0QVeg_hN2i3Zla/s320/diagram.jpg

Diagram alir pertukaran surat SMTP:



·            SMTP Pengirim melakukan koneksi TCP/IP dengan SMTP penerima dan menunggu server untuk mengirim pesan 220 yang menandakan pelayanan terhadap pesan sudah siap atau pesan 421 pelayanan tidak siap.
·            HELO (kependekan dari hello) dikirim oleh server dengan menunjukkan nama domain.
·            Pengirim akan memulai memberikan perintah kepada SMTP dimana apabila SMTP mendukung perintah tersebut akan membalas dengan pesan 250 OK.
·            Memberikan informasi kepada SMTP tentang tujuan dari email dengan perintah RCPT TO dilanjutkan dengan alamat email yang dituju.
·            Setelah tujuan diset, dilanjutkan dengan perintah DATA yang menunjukkan bahwa baris berikutnya adalah isi dari email dengan diakhiri dengan CRLF.
·            Client mengisikan data sesuai dengan pesan yang akan dikirimkan hingga mengisikan CRLF kembali untuk menandakan berakhirnya data.
·            Pengirimkan akan menghentikan kegiatan dengan memberi perintah QUIT.
Kecepatan koneksi antar kedua server SMTP (penerima dan pengirim) inilah yang menentukan kecepatan suatu email diterima.


6 perbedaan yang mencolok antara POP3 dan IMAP.

POP3
·Email harus didownload terlebih dahulu sebelum ditampilkan sehingga memiliki beberapa kelemahan seperti : Anda harus mendownload lagi dari awal secara berulang
·Email yang sudah didownload ke komputer akan terhapus dari server tergantung dari setting Email client. Jika hal ini terjadi, maka saat Anda menggunakan komputer lainnya, Anda tidak bisa lagi membaca semua email anda secara penuh.
·Semua email dan file attachment akan terdownload secara menyeluruh saat melakukan cek email dari email client.
·Outgoing Email hanya akan tersimpan secara lokal di komputer (email client).
·Anda hanya bisa mengatur email di komputer lokal saja. Saat anda menghapus sebuah email, maka hanya email di komputer Anda saja yang terhapus, sedangkan di email server tetap ada dan harus anda hapus secara manual.
·Butuh waktu yang lama untuk reload email dari email server ke komputer Anda.
IMAP
·            Email masih tersimpan di server email sehingga tidak perlu mendownload semua email dari awal jika diakses menggunakan komputer lain. Perubahan yang dilakukan di komputer  satu akan berdampak pada email server dan komputer yang lain tentunya.
·            Sangat mudah dalam mengidentifikasi Email yang belum terbaca.
·            Pesan yang didownload hanya pesan yang anda akses saat itu untuk ditampilkan di komputer remote. Lebih praktis, cepat dan hemat waktu.
·            Outgoing Email bisa tersimpan secara realtime di email server dan bisa diakses oleh komputer manapun yang menggunakan IMAP.
·            Anda bisa mengatur email server dari komputer secara real time. Saat anda mengapus email di komputer remote, maka anda juga telah menghapusnya dari Email server. Sinkronisasi antara server email dan komputer  akan selalu terjadi secara otomatis sehingga yang kita akses di komputer adalah kondisi email secara real time yang ada di email server.
·            Waktu reload email jauh lebih cepat dari POP dan sinkronisasi antara email server dan komputer remote akan selalu terjadi secara otomatis saat anda melakukan aktivitas di komputer remote anda.


Cara Kerja Mail Server

     Saat kita mengirim email, maka email tersebut di simpan pada email-server menjadi satu file berdasarkan tujuan email yang berisi sumber dan juga tujuan, serta dilengkapi tanggal dan waktu pengiriman. 

•      Pada saat kita hendak membaca email maka kita mengakses email server dan membaca pada file yang adalah milik kita dan berisi email untuk kita dan menampilkannya pada browser.

     Misalnya kita memiliki account MasFaiz, maka pada saat MasJoko mengirim email ke MasFaiz maka pada email server terdapat MasFaiz.txt yang berisikan data yang dikirimkan.

     Kemudian saat MasFaiz ini membaca email pada inboxnya maka data tersebut yang dikirim dan ditampilkan pada browser MasFaiz.

•      Pada email server terdapat dua server yang berbeda yaitu incoming dan outgoing server. server yang biasa menangani outgoing email adalah server SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) pada port 25 sedangkan untuk menangani incoming email adalah POP3(Post Office Protcol) pada port 110 atau IMAP (Internet Mail Access Protocol) pada port 143.

Description: Pengertian dan Cara Kerja Mail Server

•      Saat mengirim email maka email anda akan ditangani oleh SMTP server dan akan dikirim ke SMTP server tujuan, baik secara langsung maupun melalui melalui beberapa SMTP server dijalurnya. apabila server tujuan terkoneksi maka email akan dikirim, namun apabila tidak terjadi koneksi maka akan simasukkan ke dalam queue dan di ‘resend setiap 15 menit’. Apabila dalam 5 hari tidak ada perubahan maka akan diberikan undeliver notice ke inbox pengirim.

Description: Pengertian dan Cara Kerja Mail Server

•      Apabila email terkirim email akan masuk pada POP3 server atau IMAP server. jika menggunakan POP3 server maka apabila kita hendak membaca email maka email pada server di download sehingga email hanya akan ada pada mesin yang mendownload email tersebut, dengan kata lain kita hanya bisa membaca email tersebut pada device yang mendownload email tersebut. berbeda dengan POP3 IMAP server mempertahankan email pada server sehingga email dapat dibuka kembali lewat device yang berbeda .



Sumber :
http://jemsresume.blogspot.com/2012/05/cara-kerja-smtp-smtp-merupakan-protokol.html
http://microcyber2.blogspot.com/2015/01/pengertian-dan-cara-kerja-mail-server.html
http://puncakadhigunawan123.blogspot.com/2015/03/pengertian-pop3-smtp-imap.html